SOLOPOS.COM - Kendaraan otonom Cruise (Antara Weird)
Solopos.com, JAKARTA -- Perusahaan kendaraan self-driving milik General Motors, yakni Cruise akhirnya mengantongi izin uji coba kendaraan tanpa pengemudi. Mengutip Antaranews, Senin (7/6/2021), Cruise berizin untuk menyediakan layanan penumpang tanpa pengemudi kepada publik dalam robotaxis. Izin penuh diberikan langsung oleh Komisi Utilitas Publik California, Amerika Serikat (CPUC).
CPUC mengatakan Cruise adalah peserta pertama dalam program percontohan untuk kendaraan tanpa pengemudi, yang memungkinkan perusahaan memberikan izin untuk uji coba kendaraan tanpa pengemudi itu.
Sedangkan untuk menjalankan uji coba, Cruise tidak boleh membebankan biaya kepada penumpang untuk perjalanan. Perusahaan juga harus menyerahkan laporan triwulanan kepada CPUC tentang operasi kendaraan.
Baca Juga : Indonesia Dapat Jatah Mini Frozen Brass Hanya 10 unit
Dikutip dari The Verge, Cruise telah menguji kendaraan tanpa pengemudinya di San Francisco. Bulan lalu mereka telah mengajukan izin perusahaan yang akan mengenakan biaya untuk perjalanan dan pengiriman otonom di daerah tersebut.
GM telah meluncurkan Cruise pada tahun lalu, mobil yang tidak memiliki peralatan untuk mengemudi ini akan memulai produksi di pabrik GM Detroit-Hamtramck mulai awal 2023. Saat ini, sebagian besar kendaraan uji tanpa pengemudi Cruise adalah Chevrolet Bolt EVs.
Selain Cruise, terdapat tujuh perusahaan lain termasuk Google Spin-Off Waymo, Zoox, yang dimiliki oleh Amazon. Ada pula Aurora yang akan mengantongi izin dari CPUC untuk menguji kendaraan tanpa pengemudi di jalan di California. Namun, hanya Cruise yang diizinkan untuk memberikan tumpangan kepada penumpang tanpa pengemudi.
Baca Juga : Honda SH150i Hanya Berumur 4 Tahun di Indonesia
Di California, perusahaan memerlukan izin dari CPUC dan Departemen Kendaraan Bermotor negara bagian untuk menguji kendaraan tanpa pengemudi sampai akhirnya akan membawa kendaraan di jalan dengan penumpang.
Sebanyak 55 perusahaan memiliki izin aktif dari DMV untuk menguji kendaraan tanpa pengemudi di California, termasuk Cruise. Sejauh ini Nuro adalah satu-satunya perusahaan yang menerima izin penyebaran dari DMV. Ini memungkinkan Nuro mengoperasikan kendaraan otonomnya di California secara komersial.
Namun izin penyebaran itu tidak memungkinkan Nuro untuk mengangkut penumpang. Kendati demikian, izin penyebaran itu masih belum membolehkan untuk Nuro membawa penumpang di dalam kendaraan otonomnya.