Otomotif
Kamis, 28 Desember 2023 - 20:35 WIB

Deretan Mobil Ini Tidak Lagi Diproduksi di Indonesia pada 2023

Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Toyota Sienta. (Toyota Astra Motor)

Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah model mobil yang tidak lagi diproduksi di Indonesia selama 2023, apa sajakah? Simak ulasannya di info otomotif kali ini.

Lebih dari 40 model mobil meluncur di Indonesia dari sejumlah brand sepanjang 2023. Namun, tahun ini juga menjadi waktu berakhirnya sejumlah model yang sempat meramaikan pasar Tanah Air.

Advertisement

Sejumlah pabrikan harus menyuntik mati produk mereka dengan sejumlah alasan. Namun beberapa model masih ada yang bisa diboyong dengan memesannya terlebih dahulu. Tapi, model lainnya terpaksa harus disuntik mati karena penjualannya terus menurun.

Berikut ini deretan mobil yang tidak lagi diproduksi di Indonesia selama 2023 seperti dikutip dari idxchannel.com pada Kamis (28/12/2023):

Advertisement

Berikut ini deretan mobil yang tidak lagi diproduksi di Indonesia selama 2023 seperti dikutip dari idxchannel.com pada Kamis (28/12/2023):

1. Daihatsu Ayla 1.0 varian D dan D+

Daihatsu Ayla model terbaru telah meluncur pada awal tahun ini. Kehadiran versi anyar itu juga menghilangkan model yang sebelumnya eksis di Indonesia. Itu adalah Ayla 1.0 varian D dan D+.

Varian tersebut merupakan model termurah dari keluarga Ayla, yang tidak dilengkapi dengan AC dan audio. Namun, varian tersebut juga paling tidak laku pada pasar ritel sehingga Daihatsu memutuskan untuk menghilangkan versi tersebut.

Advertisement

2. Toyota Agya 1.0

Toyota Agya 1.0 juga merupakan salah satu mobil yang tidak lagi diproduksi di Indonesia pada 2023. PT Toyota Astra Motor (TAM) memutuskan untuk tidak lagi menjual Toyota Agya 1.0 sejak generasi kedua diluncurkan pada Februari lalu. Kini Agya hanya ditawarkan dalam satu pilihan varian mesin, yaitu 1.200 cc. Tidak seperti model sebelumnya yang juga ditawarkan dalam pilihan mesin 1.000 cc.

3. Honda Brio RS Urbanite

Honda meluncurkan Brio versi terbaru pada Mei lalu, yang sekaligus menghilangkan varian RS Urbanite pada pilihan model yang ditawarkan. Honda Brio saat ini hanya ditawarkan dalam varian Satya sebagai versi LCGC (low cost green car) dan RS yang mendapatkan fitur baru, seperti panel cluster dan tombol engine start stop dengan remote keyless.

4. Toyota Sienta

Toyota Sienta juga merupakan salah satu mobil yang tidak lagi diproduksi di Indonesia pada 2023. Padahal pada masanya mobil keluarga ini menjadi salah satu andalan Toyota. Sienta menjadi pilihan bagi mereka yang ingin merasakan kenyamanan mobil MPV premium dengan harga yang terjangkau.

Advertisement

Namun Toyota Sienta sudah tidak tercantum lagi dalam laman resmi TAM, meski masih bisa dipesan dengan status spot order. Hal ini dilakukan karena penjualannya sudah tidak semasif di masa lalu.

5. Toyota Vellfire

Satu lagi yang hilang dalam laman resmi TAM adalah Toyota Vellfire. Diyakini, Toyota saat ini fokus memasarkan Alphard versi terbaru dengan teknologi hybrid. Kendati begitu, Auto2000 selaku diler resmi Toyota masih memasarkan Vellfire.

6. Hyundai Kona Electric

Selain mesin pembakaran internal, mobil listrik juga terkena penyetopan pemasaran di Indonesia. Hyundai Kona Electric tak lagi bersanding dengan kendaraan ramah lingkungan lainnya seperti Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 dalam laman resmi Hyundai Indonesia.

Advertisement

Hyundai Konda Electric masih diimpor sepenuhnya dari Korea Selatan, berbeda dengan Ioniq 5 yang sudah diproduksi di Indonesia. Penghentian pemasaran ini diyakini untuk menghadirkan model Kona Electric terbaru pada 2024.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif