Otomotif
Selasa, 23 Mei 2023 - 20:07 WIB

Gelombang Panas Bisa Sebabkan Mobil Overheat? Ini Penjelasannya

Akhmad Ludiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi. Kipas radiator mobil. (Gridoto.com)

Solopos.com, SOLO-Dalam beberaoa waktu terakhir, cuaca terasa sangat panas.

Mengenai gelombang panas di Indonesia ini, katanya, juga dipengaruhi oleh dominasi angin monsun Australia. Di mana ini juga yang menjadi tanda masuknya musim kemarau di Tanah Air.

Advertisement

Melansir laman BMKG, angin monsun adalah angin yang bertiup secara periodik (6 bulan sekali). Angin Monsun ini berhembus dalam skala regional (skala benua) yang berubah arah azimuth minimal 120 derajat.

Hal lain yang menyebabkan gelombang panas di Indonesia ini adalah intensitas maksimum radiasi matahari saat cuaca cerah yang tidak diimbanginya dengan tutupan awan. Ini mengakibatkan terik matahari terasa langsung menyengat kulit.

Menurut data BMKG pada 17 April 2023 lalu Ciputat, Tangerang Selatan, mencatat suhu maksimum harian tertinggi pada dasarian II April.

Advertisement

Suhu panas ini disebut-sebut berpotensi masalah pada kendaraan, khususnya mobil. Banyak pemilik kendaraan yang mengeluh, mobilnya mengalami overheat karena gelombang panas.

Apakah gelombang panas bisa menyebabkan mobil overheat? Berikut penjelasannya, dikutip dari Seva.id.

Secara umum, gelombang panas bisa dibilang menjadi pemicu utama mobil mengalami overheat. Hal ini karena selama mobil masih berjalan, tentu akan ada hembusan angin dan terjadinya sirkulasi suhu di bagian radiator.

Akan tetapi, pada saat terjadi kemacetan maka bisa dibilang tidak ada sirkulasi udara pada mobil. Dengan begitu sistem pendingin berasal dari mobil sepenuhnya, di mana jika sistem pendingin sehat maka kemungkinan tidak terjadi overheat.

Advertisement

 

Masalah pada radiator

Patut diketahui, gelombang panas selama musim kemarau bukan satu-satunya alasan mobil mudah overheat. Ada beberapa hal lain yang menjadi penyebabnya.

Salah satunya adalah masalah pada sistem pendingin atau radiator. Untuk itu, periksa setiap komponen di dalamnya, seperti:

Advertisement

 

 

Jika komponen-komponen di atas rusak, maka bisa menjadi penyebab utama mobil overheat, sehingga penting bagi kamu menjaga kondisinya dengan melakukan pengecekan secara berkala.

 

Advertisement

Bukan gelombang panas tetapi rutin ganti oli

Apabila kondisi oli mobil sudah jelek atau habis, besar kemungkinan terjadi gesekan antar komponen mesin. Gesekan ini kemudian yang bisa menyebabkan panas. Penggunaan oli palsu atau tidak sesuai standar mobil juga bisa mempengaruhi kinerja mesin dan berakibat overheat.

 

Jarang servis

Selain gelombang panas, malas atau jarang sekali melakukan servis mobil secara rutin juga bisa menyebabkan mobil kamu overheat. Melalui servis kamu bisa tahu komponen apa yang memerlukan perawatan dan diganti.

 

Advertisement

Belt bermasalah

Beberapa mobil menggunakan belt tunggal atau belt aksesoris, di mana fungsinya menggerakkan beberapa komponen pada mobil seperti alternator, kompresor AC, dan water pump.

Umumnya, komponen belt ini berbahan karet dan mudah getas, dan bila jarang diganti kinerja belt makin berkurang. Salah satu komponen yang digerakkan belt adalah water, komponen penting pada sistem pendingin mobil.Itulah beberapa penyebab utama dari overheat pada mobil.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif