Otomotif
Senin, 20 November 2023 - 19:17 WIB

Gokil! Harga Baterai Mobil Listrik Ternyata Segini

Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mobil listrik. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Sama dengan produk umum lainnya, baterai mobil listrik memiliki harga yang bervariasi. Besarannya ditentukan oleh banyak faktor misalnya jenis, kapasitas baterai, serta teknologi yang digunakan. Simak ulasannya di info otomotif kali ini.

Dikutip dari laman howtogeek, Senin (20/11/2023), harga baterai mobil listrik berkisar antara US$100 hingga US$300 per kilowatt-hour (kWh) untuk tahun 2021. Contohnya, mobil Tesla Model S menggunakan baterai dengan kapasitas sekitar 100 kWh. Jika kita pakai kisaran harga tersebut, maka baterai tersebut dapat memiliki harga sekitar US$10.000–US$30.000 atau jika dikurs dalam rupiah sekitar Rp145 juta–Rp455 jutaan.

Advertisement

Harga tersebut pastinya belum termasuk peremajaan komponen-komponen lain yang harus dipasang saat pergantian baterai baru, seperti kabel-kabel dan konektor yang kisarannya US$20–US$200. Ada pula biaya jasa yang bertarif  US$175 per jam. Mahalnya baterai mobil listrik tersebut masih wajar, lantaran saat ini perkembangan teknologi yang ada belum bisa memproduksi komponen tersebut dalam skala yang lebih besar.

Salah satu pabrikan mobil listrik Wuling belum pernah menyebut angka pasti harga baterai mereka. Tetapi beberapa waktu lalu, Product Planning Wuling Motors Mahesa Ryan pernah bilang jika estimasi harga produk tersebut tidak sampai setengah dari harga mobilnya itu sendiri.

Kalau harga mobil listrik Wuling Air EV Rp240 jutaan, berarti harga baterainya secara keseluruhan tidak sampai Rp 120 jutaan. Selain itu kerusakan baterai Wuling Air EV tidak serta merta langsung diganti keseluruhan. Bisa pula diganti per sel, tentunya ini juga membuat harga penggantian baterai mobil listrik mungil tersebut semakin terjangkau.

Advertisement

Dikutip dari moladin, Senin (20/11/2023), untuk spesifikasi baterainya, Wuling Air EV memiliki dua pilihan kapasitas. Yang pertama adalah baterai berkapasitas 18 kWh untuk varian standard range dengan kemampuan daya jelajah 200km dan 26,5 kWh untuk varian Air EV long range dengan jarak tempuh sekitar 300 km.

Untuk mengisi daya mobil listrik Wuling Air EV dibutuhkan daya listrik rumah tangga minimum 2.200 W. Daya ini khusus untuk mengisi baterai Air ev saja. Berarti jika seseorang ingin memiliki Wuling Air EV, berarti ia harus memiliki daya listrik di rumahnya  lebih dari 2.200 watt.

Sebagai perbandingan lain adalah Hyundai Ioniq 5. Model ini memiliki jenis baterai standard range dengan kapasitas baterai 58 kWH dengan motor listrik bertenaga 125 kWH dan torsi 350 Nm dengan daya jelajah 384 km.  Sedangkan varian baterai long range yang berkapasitas 72,6 kWH dengan motor listrik bertenaga 160 kWH dan torsi 350 Nm, dengan daya jelajah 451 km.

Advertisement

Menjelaskan mengenai harga baterai mobil listrik Hyundai IONIQ 5, pabrikan ini pernah mengungkap jika harga baterai Hyundai Ioniq 5 tipe Signature Long Range misalnya berkisar 40-50% dari harga mobilnya. Jika harga vaian Ioniq 5 Signature Long range dibandrol Rp829 juta, jadi harga baterainya bisa berkisar sekitar Rp400 jutaan.

Namun demikian, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) selaku agen pemegang merek Hyundai di Indonesia berani memberikan garansi selama 8 tahun atau 160 ribu kilometer untuk baterai Ioniq 5. Selai itu Head of Parts Department PT Hyundai Motors Indonesia, Tony Hadiyanto, menjelaskan bahwa baterry pack Long Range memiliki 30 modul.

Sedangkan tipe Standard Range memiliki 24 modul. Jika baterai tersebut mengalami kerusakan akan dilakukan penggantian pada modul yang rusak saja. “Harga baterai Ioniq per 5 modul itu sekitar Rp15 jutaan-Rp20 jutaan,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif