SOLOPOS.COM - Appscooter. (Visordown.com)
Inovasi otomotif skutik Appscooter dibekali layar sentuh mirip smartphone.
Solopos.com, AMSTERDAM — Pabrikan otomotif Belanda menciptakan inovasi otomotif berupa skuter matik (skutik) yang dapat terintegrasi dengan ponsel pintar (smartphone). Saking canggihnya, skutik itu juga ibaratkan mobil Tesla roda dua.
Pabrikan otomotif itu adalah Bolt Mobility, sedangkan skutik hasil inovasi otomotifnya diberi nama Appscooter. Skutik tersebut merupakan kendaraan ramah lingkungan kerena beroperasi sepenuhnya menggunakan tenaga listrik.
Layaknya smartphone, skutik Appscooter juga dibekali layar sentuh di bagian tengah dekat setang sebagai pusat kendali.
Lewat layar tersebut pengendaranya dapat mengakses sejumlah aplikasi seperti Google Map, Whatsapp, hingga aplikasi sosial media. Layar tersebut juga menampilkan deretan instrumen layaknya motor biasa, seperti spidometer, tachometer, penunjuk sisa baterai, odometer, dan pengukur jarak tempuh (tripmeter).
Lewat layar sentuh itu pula pengendara dapat menghubungkan smartphone-nya dengan skutik tersebut. Sehingga selain menggunakan kunci, untuk menghidupkan atau mematikan Appscooter dapat dilakukan lewat smartphone.
Selain itu pengendara juga dapat selalu memantaunya posisi Appscooter miliknya sehingga tidak perlu khawatir skutik itu hilang atau dicuri. Bolt Mobility mengklaim Appscooter merupakan skutik yang 150 persen lebih ngebut ketimbang Vespa LX50. Akselerasinya dari posisi diam ke kecepatan 45 km/jam dapat dirampungkan dalam 3,9 detik.
Di Belanda, skutik hasil inovasi otomotif itu hadir dalam dua pilihan tampilan dan dijual seharga 2.990 euro dan 3.490 atau sekitar Rp44 juta dan 51 juta. Jika membeli skutik tersebut, pembeli akan dibebankan biaya servis konektivitas sebesar 29 euro atau sekitar Rp428.000.