Otomotif
Jumat, 18 Desember 2015 - 14:45 WIB

INOVASI OTOMOTIF: Susul Google, Ford-Kia Bikin Mobil Autopilot

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ford Fusion. (Autonews.com)

Inovasi otomotif autopilot besutan Ford dan Kia diuji tahun depan.

Solopos.com, KALIFORNIA – Fitur autopilot atau self driving yang memungkinkan mobil berjalan tanpa pengemudi mulai diuji di jalan umum. Pabrikan yang dalam waktu dekat ikut menjajal inovasi otomotif canggih itu adalah Ford dan Kia.

Advertisement

Ford mengumumkan telah mendapat izin menguji prototipe mobil autopilot racikannya Januari 2016 mendatang. Sama seperti Google, Ford juga hanya diizinkan menjajal fitur hasil inovasi otomotif itu di jalanan Kalifornia, Amerika Serikat (AS).

Seperti dilansir laman Autonews, Kamis (17/12/2015), dalam kesempatan itu Ford akan menjajal sedan empat pintu Ford Fusion. Raksasa otomotif asal AS itu menjelaskan Fusion memiliki sensor panorama view 360 derajat.

Sensor itu diklaim mampu membaca rambu-rambu lalu lintas serta mendeteksi keberadaan objek lain seperti kendaraan dan pejalan kaki.

Advertisement

Sama seperti Ford, Badan Transportasi dan Keselamatan Jalan Raya AS (NHTSA) juga mengeluarkan izin kepada Kia untuk menjajal mobil aupilot mulai tahun depan. Bedanya, pabrikan asal Korea Selatan itu hanya boleh melakukan pengujian di jalanan Nevada.

Dilaporkan laman Autoblog, mobil autopilot yang akan dijajal Kia memiliki bentuk sport utility vehicle (SUV). Mobil yang masih berstatus sebagai prototipe itu diberi nama Kia Soul EV.

Akan tetapi tidak secanggih Ford Fusion, fitur autopilot pada Kia Soul EV belum sepenuhnya mampu membuat mobil berjalan tanpa sopir. Menurut Kia, hingga 2020 mendatang autopilot besutannya masih bersifat sebagai asisten pengemudi.

Advertisement

Beberapa fitur pada Soul EV yang berbasis autopilot adalah Traffic Jam Assist (TJA), Highway Autonomous Driving (HAD), Urban Autonomous Driving (UAD), Emergency Stop System (ESS), dan Autonomus Valet Parking (AVP).

Sedangkan untuk mengembangkan inovasi otomotif autopilot sepenuhnya seperti yang dilakukan Ford, Google, dan Tesla, Kia mengaku masih membutuhkan waktu hingga 2030 mendatang.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif