Otomotif
Senin, 22 Januari 2024 - 09:56 WIB

Mengulik Apa Itu LFP yang Ditanyakan Gibran ke Cak Imin di Debat Cawapres 2024

Nugroho Meidinata  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, pada Debat Cawapres 2024, Minggu (21/1/2024). (Youtube/KPU RI)

Solopos.com, SOLO — Publik dibuat penasaran dengan apa itu LFP atau Lithium ferrophospate lantaran istilah tersebut ditanyakan oleh cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka kepada cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar di acara Debat Cawapres 2024, Minggu (21/1/2024).

Gibran dalam pertanyaannya menyinggung soal LFP yang juga kerap disebut oleh Timnas AMIN. Dia mempertanyakan apakah paslon nomor urut 01 antinikel atau tidak karena kerap membahas LFP.

Advertisement

“Paslon nomor 1 dan tim suksesnya sering menggaungkan LFP, saya tidak tahu pasangan nomor 1 ini antinikel atau bagaimana,” kata Gibran dalam siaran langsung di kanal Youtube KPU RI, Minggu.

Nah, kira-kira apa sih itu LFP atau Lithium ferrophospate yang disinggung dalam acara Debat Cawapres 2024 semalam?

Mengutip laman Solar Sorya Indotama dan Bisnis.com, LFP merupakan baterai yang berbahan baku besi dan litium yang tak lagi menggunakan nikel sebagai komponen utama dalam kendaraan mobil listrik.

Advertisement

Baterai LFP diklaim memiliki tegangan seluler yang relatif stabil selama penggunaannya, dan mampu bertahan hingga ribuan siklus pengisian daya. Jenis LFP juga cenderung tahan terhadap suhu tinggi sehingga terbilang cocok untuk membawa kendaraan saat cuaca panas.

Sebagai informasi, baterai LFP merupakan salah satu jenis yang diproduksi oleh pabrikan China seperti CATL, dan BYD. Jenis ini disebut lebih murah 20% dibandingkan baterai yang berbasis nikel. Meski demikian, jarak tempuh baterai LFP lebih pendek bila dibandingkan dengan baterai yang berbahan dasar nikel.

Pengembangan baterai LFP juga digaungkan perusahaan mobil listrik Tesla Inc. Perusahaan tersebut bahkan hanya menyisakan separuh produksi mobil listrik yang menggunakan nikel, selebihnya berbasis LFP. Karena itu, Kepala Pusat Industri, Perdagangan dan Investasi Indef Andry Satrio Nugroho mengatakan peluang kerja sama antara Indonesia dan Tesla menjadi relatif sulit dilakukan lantaran pabrikan sudah beralih untuk menggunakan katoda berbahan besi lithium iron phosphate atau LFP.

Advertisement

Nah, sekarang sudah tahu kan apa itu LFP atau Lithium ferrophospate yang disinggung dalam acara Debat Cawapres 2024.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif