Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - ilustrasi Nissan March (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)
JAKARTA – PT Nissan Motor Indonesia mengkonfirmasikan bahwa produk Nissan March yang dipasarkan di Tanah Air tidak ditarik seperti yang dilakukan di Jepang. Pihak NMI membenarkan adanya aksi recall 498.793 unit kendaraan Nissan March/Micra pada 6 Desember 2012 yang khusus dilakukan di kawasan Jepang.
Dalam rilis resmi yang diterima Bisnis.com, pihak Nissan Indonesia menjelaskan penarikan tersebut disebabkan turn lamp, stop lamp, tail lamp atau back-up lamp tidak dapat beroperasi atau dapat beroperasi tetapi secara tidak benar. “Kondisi tersebut tidak memenuhi persyaratan peraturan di Jepang. Namun, kami memastikan bahwa kendaraan Nissan March yang diproduksi dan diedarkan di Indonesia tidak menjadi subjek recall tersebut,” ujar Teddy Irawan, Direktur Pemasaran Nissan Motor Indonesia, Jumat (7/12/2012).
Adapun, model Nissan March/Micra yang diidentifikasi menjadi subjek recall merupakan March generasi terdahulu yakni model K12. Model March yang ditarik, tuturnya, merupakan produk yang diproduksi di Jepang dengan rentang waktu pada 11 Februari 2002 hingga 18 Februari 2009.
Teddy mengatakan produk lainnya yang juga ditarik yakni Micra juga merupakan model K12 yang diproduksi di Inggris dengan rentang waktu produksi pada 21 Juni 2007 hingga 17 Desember 2007. Sementara itu, Nissan March yang diedarkan di Indonesia diproduksi di pabrik Nissan di dalam negeri sejak 2010 dan merupakan generasi keempat dengan model K13.
