SOLOPOS.COM - Ilustrasi Dorong Motor Mogok. (Otosia/YVCI Bogor)

Solopos.com, JAKARTA – Motor mogok bisa menimpa siapa saja, baik ketika berada di rumah atau di perjalanan. Oleh sebab itu, ketahui kemungkinan-kemungkinan penyebabnya sehingga kamu bisa lebih tenang menghadapinya dan mencari solusinya.

Tidak dipungkiri bahwa sebagian orang merasa bingung mengapa motor mereka tiba-tiba mogok. Mereka merasa panik sehingga tidak sempat berpikir untuk mencari solusi yang sebenarnya mungkin mudah saja.

Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal

Berikut ini beberapa kemungkinan penyebab motor mogok dan solusinya, dikutip dari laman Astra Motor.

 

1. Mesin overheat

Salah satu masalah motor mogok yang pertama adalah pada bagian mesin yang terlalu panas atau overheat. Kondisi ini menyebabkan mesin motor tiba-tiba mati dan tidak bisa dinyalakan.

Apalagi kamu memaksakan mesin untuk tetap menyala, maka mesin akan tetap ngambek karena sistem pembakaran ataupun gesekan antara piston dengan linernya terlalu panas. Sehingga menyebabkan kondisi mesin memiliki suhu yang naik secara drastis akibatnya piston dan liner boring menjadi macet.

Solusinya adalah dengan mengistirahatkan motor, agar tidak digunakan selama lebih dari 1 jam. Setelah itu nyalakan lagi mesinnya.

Apabila hal tersebut terjadi berulang, kamu sebaiknya menghubungi bengkel atau konsultasi dengan mekanik. Apakah memang mesin motor kamu masih sehat atau justru sebenarnya sudah harus diganti komponen-komponennya.

 

2. Salah bahan bakar

Selanjutnya penyebab mogok yang paling sering terjadi yaitu salah memilih bahan bakar. Tidak bisa dipungkiri bahwa masyarakat Indonesia, sering kali memaksakan untuk menggunakan bahan bakar dengan harga yang sangat murah.

Walaupun sebenarnya motornya tidak bisa mengkonsumsi bahan bakar tersebut, banyak orang yang belum tahu bahwa pemakaian bahan bakar bisa menyebabkan motor mogok.

Untuk mengatasi mogok yang terjadi akibat masalah ini, kamu harus menggunakan bahan bakar dengan kadar oktan sesuai atau lebih tinggi, misalnya pertamax atau pertalite.

Pasalnya semakin tinggi nilai oktannya, maka pembakarannya akan lebih sempurna dan tingkat polutan yang dihasilkan menjadi lebih kecil. Sehingga tidak akan menyebabkan motor menjadi lebih mudah mogok.

 

3. Telat ganti oli mesin

Hal ini yang seringkali menjadi penyebab utama dari sebuah motor yang mogok. Agar hal ini tidak terjadi, gantilah oli sesuai dengan yang disarankan.

Oli mesin juga memiliki masa pakai sehingga kamu harus menggantinya secara rutin. Apabila anda telat mengganti oli maka mengakibatkan komponen mesin mengalami kerusakan dan pada akhirnya masalah tersebut akan menjalar ke bagian lain. Fungsi oli sendiri untuk membantu melumasi setiap komponen yang ada sehingga menjadi lebih mudah dalam menjalankannya.

 

4. Klep tidak tepat

Keluhan lainnya yang biasanya terjadi pada motor mogok adalah karena adanya setelan klep yang tidak tepat. Terutama bagi kamu yang sering ke bengkel asal-asalan, risikonya lebih besar.

Biasanya klep yang terlalu rapat atau justru tidak tepat menjadikan motor mengalami mogok dan mesin mati terus menerus. Sehingga mesin akan menjadi cepat panas atau overheat. Cara yang paling mudah yaitu dengan menyarankan untuk mengikuti setelan pada pabrikan, ataupun menyarankan menggunakan bengkel resmi dari motor yang anda gunakan.

Ketika menyetel mesin juga harus dalam keadaan dingin dan tidak sedang digunakan, atau baru saja mengalami perjalanan yang sangat panjang. Lebih baik kamu membawa ke bengkel agar posisi klep bisa dipasang dengan tepat dan tentu saja tidak akan menimbulkan masalah lain.

 

5. Filter udara

Terakhir masalah motor mogok biasanya terjadi akibat adanya filter udara yang cukup kotor. Perlu diketahui bahwa fungsi filter udara sangatlah besar. Seperti menyaring dan juga membantu agar kotoran dan debu tidak bercampur.

Adanya saringan filter ini jelas saja membantu motor agar bisa berjalan dengan baik. Namun komponen ini tidak akan bisa berjalan jika kamu malas untuk membersihkannya. Hal tersebut justru akan membuat motor makin mogok dan mesin tidak dapat bekerja dengan baik.

Tarikan gas juga akan lebih berat. sehingga ada baiknya anda mengganti atau membersihkan filter tersebut.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya