Otomotif
Rabu, 30 Mei 2012 - 07:46 WIB

RECALL MOBIL: Daihatsu Grand Max dan Sirion Di-recall

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (oto.geoklik.com)

Ilustrasi (oto.geoklik.com)

JAKARTA – PT Astra Daihatsu Motor mengumumkan penarikan atau recall 36.988 unit mobil Daihatsu Grand Max dan 3.227 unit Daihatsu Sirion dari tangan konsumen karena ada potensi kerusakan pada dudukan ban cadangan dan steering rack akibat berkarat.
Advertisement

Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor Amelia Tjandra mengatakan program penarikan tersebut meliputi 36.988 unit Grand Max Pick Up buatan 2007-15 Oktober 2010 serta 11.715 unit Grand Max Mini Bus dan Blind Van produksi 2007-23 Oktober 2008. Berdasarkan hasil evaluasi Daihatsu Motor Company di Jepang terdapat potensi keretakan pada bagian dudukan ban cadangan yang terletak di bagian belakang bawah mobil sehingga dapat membahayakan orang di belakangnya jika terlepas.

Adapun 3.227 unit Daihatsu Sirion buatan Januari 2008-Maret 2011 yang juga ditarik itu karena ditemukan tetasan air dari selang pembuangan air AC yang menetes mengenai bagian luar steering rack hingga berpotensi berkarat dan rusak. “Program recall ini merupakan bentuk tanggung jawab Daihatsu yang mengutamakan kenyamanan dan keselamatan bagi pelanggan. Penggantian atau perbaikan komponen tersebut tidak dipungut biaya atau gratis,” katanya.

Menurutnya, potensi keretakan pada bagian dudukan ban cadangan maupun tetesan air dari selang pembuangan air AC yang mengakibatkan kerusakan pada steering rack belum pernah terjadi pada Grand Max maupun Sirion di Indonesia. Berdasarkan hasil pengecekan pihak Daihatsu Motor Company, kasus keretakan dan kerusakan dua kompeonen yang tidak berpengaruh besar terhadap mesin mobil itu terjadi di Jepang untuk Grand Max dan Sirion di Malaysia.

Advertisement

Sementara itu Technical Service Division Head PT Astra Daihatsu Motor Ahmad Syaufi menjelaskan pemilik Grand Max dan Sirion cukup menghubungi bengkel resmi Daihatsu terdekat untuk mengatur jadwal pemeriksaan atau penggantian suku cadangnya secara gratis.

“Kami harapkan para pemilik Grand Max dan Sirion memanfaatkan program recall yang berlangsung setahun sejak 29 Mei 2012 hingga 28 Mei 2013 untuk mengecek dan mengganti komponen itu secara gratis,” tegasnya.

Program recall tersebut, kata Hendrayadi Listiyoso , Marketing Division Head PT Astra International-Daihatsu Head Officer, optimistis tidak akan mengganggu penjualan Grand Max, Sirion dan pada umumnya varian mobil Daihatsu .

Advertisement

Sebab, lanjutnya, kerusakan komponen pada dua jenis mobil itu bukan kasus yang terjadi di Indonesia, sedangkan kecepatan Daihatsu mengantisipasi agar kasus itu tidak terjadi justru semakin memperkuat kepercayaan konsumen pada Daihatsu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif