SOLOPOS.COM - Area praktik Safety Riding Learning (SRL). (Istimewa)

Solopos.com, JAKARTA – Berkendara adalah keterampilan penting yang perlu dikuasai oleh para pelajar SMK yang segera memasuki dunia kerja. Faktanya di lapangan banyak sekolah yang belum menganggap pembelajaran keterampilan berkendara sebagai salah satu pembelajaran yang harus diajarkan.

Dampaknya banyak terjadi kecelakaan kerja yang melibatkan pekerja dari lulusan SMK di dunia usaha. Standardisasi keterampilan berkendara bagi pelajar menjadi sebuah kebutuhan yang tak terbantahkan, bukan hanya untuk memastikan keamanan mereka saat perjalanan ke sekolah, tetapi juga sebagai bekal penting untuk keselamatan saat mereka bekerja kelak.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Sebagai Instruktur Safety Riding yang berfokus untuk pendidikan anak usia pelajar, Suko Edi menyebutkan bahwa program Safety Riding Learning (SRL) SMK Honda dicanangkan 1 tahun kedepan dimulai bulan Februari 2024.

Target 70 SMK binaan Astra Motor Jawa Tengah melibatkan siswa siswi Forum Keselamatan Sekolah (FKS) untuk mengedukasi standardisasi keterampilan berkendara dan etika dasar berlalulintas meliputi pembelajaran standardisasi safety check, pengereman, etika melewati perempatan, respons berkendara serta memahami arti dari rambu rambu keselamatan.

“Ada beberapa tujuan dari program SRL SMK Honda yakni, keterampilan berkendara yang standar memainkan peran utama dalam melindungi keselamatan pribadi pelajar, memperhatikan keselamatan rekan sesama pelajar. Keterampilan berkendara yang standar membantu memastikan bahwa setiap pelajar dapat mengemudi dengan memperhatikan keamanan rekan-rekan mereka di sekitar” jelas Suko Edi.

Kecelakaan lalu lintas merupakan salah satu penyebab utama cedera dan kematian di banyak negara. Dengan memberikan standar keterampilan berkendara kepada pelajar sekolah menengah kejuruan, dapat diharapkan bahwa jumlah kecelakaan yang melibatkan pelajar tersebut dapat dikurangi secara signifikan.

Ruang edukasi keterampilan safety riding. (Istimewa)
Ruang edukasi keterampilan safety riding. (Istimewa)

Restu, salah satu siswa FKS SMK Binaan Honda mengatakan bahwa keterampilan berkendara yang standar juga merupakan persiapan penting untuk memasuki dunia kerja. “Bagi kami, memiliki keterampilan berkendara yang standar juga merupakan persiapan penting untuk memasuki dunia kerja dan siap untuk menghadapi tuntutan pekerjaan di masa depan. Banyak pekerjaan memerlukan kemampuan berkendara, seperti perjalanan ke tempat kerja dan menjalankan tugas-tugas yang melibatkan penggunaan kendaraan,” ujarnya.

Sementara itu, program ini juga dapat membantu mengembangkan kesadaran lingkungan di kalangan pelajar. Dengan memahami pentingnya mengemudi secara efisien dan bertanggung jawab terhadap lingkungan, pelajar dapat membantu mengurangi jejak karbon dan dampak negatif lainnya yang dihasilkan oleh transportasi bermotor. Hal ini sejalan dengan upaya global untuk mempromosikan mobilitas yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Standardisasi keterampilan berkendara bagi pelajar sekolah menengah kejuruan memiliki manfaat yang signifikan, termasuk keselamatan pribadi dan rekan sesama, persiapan untuk dunia kerja, pengurangan risiko kecelakaan, dan pengembangan kesadaran lingkungan. Oleh karena itu, penting bagi lembaga pendidikan untuk memberikan perhatian yang cukup terhadap pembelajaran keterampilan berkendara yang standar sebagai bagian integral dari kurikulum mereka.

Dengan demikian, pelajar dapat memasuki dunia dengan kepercayaan diri dan kesiapan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan di jalan dan di tempat kerja.

Program ini masuk dalam inovasi dunia pendidikan yang berkelanjutan dari Astra Motor Smart dan Sekolah Safety Riding Mandiri Astra Motor Jawa Tengah dan akan terus di kembangkan sehingga mampu menjawab kebutuhan dunia pendidikan dalam menciptakan siswa siswi yang berkarakter sesuai kebutuhan dunia industri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya